Unggulan
Terkini
Wamendikdasmen Fajar Apresiasi Pemda yang Komitmen Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua
Tanpa kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah, visi Kemendikdasmen berat dicapai.
Menolak Lupa: Luka 1965 dan Bahaya Narasi Sejarah Tunggal
Merevisi sejarah Republik Indonesia justru menimbulkan kekhawatiran serius di kalangan sejarawan.
Transformasi Pendidikan Butuh Pendampingan, Bukan Sekadar Instruksi
Pendampingan ini tidak terbatas pada ruang kelas atau ruang rapat.
Membangun Ala Bung Hatta dan Ala Jepang
Prodi Sastra Jepang di Universitas Andalas digagas, dikembangkan, dan dijalankan dengan prinsip-prinsip pembangunan sebuah sistem kukuh.
Menata Ulang Negara Hukum, Mewujudkan UU Contempt of Court
Persoalan Contempt of Court (COC) di Indonesia belum menjadi prioritas.
Opini : Pendidikan
Negeri-negeri yang makmur dan rakyatnya sejahtera pasti dipimpin kepala negara yang berpendidikan terbaik.
Komisi Informasi DKI Jakarta dan PPID DKI Gelar Seminar Keterbukaan Informasi
Publik menghadapi banjir informasi, yang mempersulit akses terhadap informasi yang akurat.
Mahasiswa Sekolah Bisnis IPB University Kolaborasi dengan Universiti Malaya
Kegiatan sharing session dapat memperkuat pemahaman bisnis global dan tren ekonomi.
Mahasiswa S3 Manajemen dan Bisnis IPB University Lakukan Penyuluhan UMKM untuk Pekerja Migran di Malaysia
Banyak pekerja migran Indonesia yang siap memulai babak baru dengan berwirausaha di tanah kelahiran.
Advokat Diminta Peduli Pelestarian Bumi
Persoalan lingkungan hidup merupakan masalah yang sangat serius untuk dicarikan pemecahannya.
Kolaborasi Unand, BNPB, dan Bappenas Perkuat Riset dan Pendidikan Bencana
Sumatera tidak hanya menjadi zona rawan secara geologis, tetapi juga memiliki peran strategis.
DePA-RI Dukung Upaya Membumikan Mediasi di Bumi Pancasila
Seorang mediator itu berpegang teguh pada kode etik sebagai mediator serta menjaga integritas.
DePA-RI Bangun Kerjasama Dengan Beijing Lawyers Association (BLA)
Di antara bentuk kerjasama yang akan dilaksanakan adalah program pertukaran advokat DePA-RI dan BLA.
Mengkritisi Gerakan Mahasiswa di Era Prabowo
Sekaranglah saat yang tepat untuk merebut kembali marwah mahasiwa dan memperjuangkan kebenaran dalam narasi peradaban.
Menuntut Kinerja Pemerintah, Bukan Menuntun
Pemerintah menikmati gelombang di mana mereka dituntun dan terus-menerus bergantung pada arahan dari rakyat.