Kisah Ilham Muhammad, Juara Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Nasional 2022 yang Punya 62 Penghargaan
Kampus—Ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) tahun 2022 menempatkan lham Muhammad sebagai Mahasiswa Berprestasi Utama Program Sarjana. Mahasiswa semester 7 Teknik Geologi Universitas Diponegoro (Undip) itu punya segudang prestasi. Ilham sudah memperoleh total 62 juara dan penghargaan tingkat nasional dan internasional.
Bagaimana Iham yang berasal dari keluarga sederhana ini bisa mencapai prestasi spektakuler itu ? Ayah Ilham adalah seorang tukang pijat dengan pendapatan kurang lebih Rp1 juta per bulan. Ibunya seorang ibu rumah tangga.
Untuk mengatasi keterbatasan ekonomi, Ilham pun berjuang mendapatkan beasiswa penuh saat kuliah. Hingga akhirnya ia terpilih menjadi penerima beasiswa Yayasan Baitul Maal BRILiaN (YBM BRILiaN). Beasiswa ini termasuk biaya UKT, uang bulanan, dan asrama.
“ Saya sangat bersyukur bisa menerima beasiswa penuh tersebut, karena cobaan datang menimpa perekonomian keluarga. Pendapatan ayah yang sebelumnya kurang lebih Rp1 juta per bulan, terpaksa berkurang saat pandemi Covid-19 datang di penghujung tahun 2020,” tutur Ilham dikutip dari laman puspresnas. ac.id.
Meskipun demikian, ada hikmah di balik kesulitan yang dialami Ilham. Dengan mendapat beasiswa itu, Ilham memperoleh banyak hal positif. Tidak hanya biaya pendidikan, Ilham juga memperoleh tempat tinggal di asrama yang tidak jauh dari kampusnya.
Di dalam asrama tersebut, ia mendapat didikan menjadi mahasiswa yang berintelektual, berdaya saing, berkarakter, berjiwa kepemimpinan, serta menerapkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari. “Di asrama saya juga diajarkan untuk bisa menjadi seseorang yang ahli di bidang tertentu. Teman saya, ada yang ahli organisasi, ada yang suka riset. Selanjutnya, aku lihat, value proposition atau jalan dakwah apa yang bisa aku ambil. Jadi aku ambil mahasiswa berprestasi ini sebagai jalan dakwah aku,” terang Ilham.
Tekadnya untuk meraih prestasi juga terinspirasi dari kisah Sultan Muhammad Al-Fatih yang dilihatnya di Turki tahun 2021 lalu. Salah satu sejarah Sultan Muhammad Al-Fatih yaitu bisa melakukan Konstantinopel di Kekaisaran Romawi di usia muda. Dari hal tersebut, remaja asal Jember, Jawa Timur ini belajar makna kegigihan dan ingin mengikuti jejak Sultan Muhammad Al-Fatih yang menjadi sejarah baru. Dalam hal ini, Ilham ingin untuk menjadi sejarah baru terutama untuk almamaternya. Ia juga belajar bahwa ketika seseorang ingin didengar oleh orang lain, maka salah satu yang harus dimiliki adalah kredibilitas.
Motivasi-motivasi tersebut membuat Ilham memperoleh total 62 juara dan penghargaan. Rinciannya 42 penghargaan di tingkat nasional dan 20 di tingkat internasional.
Beberapa prestasi dan penghargaan yang diraih oleh Ilham adalah Pendiri Yayasan Socio Edupreneur Indonesia (Sepia.id), Juri Internasional Termuda, Virtual Asia Innovation Show tahun 2022, Juara 3 International Paper Competition SPACE UP 4.0 tahun 2022, dan Outstanding Project Istanbul Youth Summit Turkey tahun 2021. Selain itu dia menjadi Juara 1 International Paper Competition IYC 6.0 tahun 2021, Global Goals Youth Initiator, Asia Pasific Youth Summit tahun 2021, Presenter of International Youth Summit for Renewable Energy (IYSRE) tahun 2021, dan Finalis Pekan Ilmiah Mahasiwa Nasional (PIMNAS) ke-34 tahun 2021. Prestasi dan penghargaan ini berasal dari berbagai bidang mulai dari sosial project, video competition, essay competition, paper competition, dan kegiatan summit.
Tidak hanya itu, ia juga memperoleh beasiswa dari ICE Institute dimana ia memperoleh kesempatan untuk mengambil mata kuliah di Tsinghua University (China) dan Waseda University secara virtual dan gratis.
Berikutnya : Menyeimbangkan Prestasi Akademik dan Nonakademik
Baca juga : Ini Pemenang Pilmapres Tingkat Nasional 2022, Ada dari Kampusmu ?