Pelatihan Business Model Canvas (BMC) Bagi Perempuan

Kampus—Dosen Program Studi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat (PM) dalam bentuk Pelatihan Pembuatan Business Plan dengan Menggunakan Metode Business Model Canvas (BMC). Mitra kegiatan pelatihan ini adalah Komunitas Perempuan Indonesia Maju (PIM). Kegiatan pelatihan dilaksanakan Selasa (08/03/22).
Kegiatan yang diikuti oleh anggota Komunitas PIM ini diselenggarakan secara daring melalui zoom meeting. Selain pemberian materi, peserta juga mendapat pelatihan praktik langsung menyusun Pembuatan Business Plan dengan Menggunakan Metode Business Model Canvas (BMC).
PIM Bogor merupakan organisasi dengan anggotanya semua perempuan. Mereka semua memiliki bisnis dan berwirausaha dalam semua bidang . Komunitas ini memiliki lokasi sekretariat di Jalan Ir H Juanda No 8 Bogor, Jawa Barat.
Ety Nurhayaty selaku ketua panitia menuturkan, bahwa masih banyak anggota PIM yang memiliki masalah dalam melakukan bisnis yaitu tidak melalui tahapan yang benar. Menurutnya mereka langsung menjalankan usaha hanya karena melihat potensi keuntungan sesaat dan tidak mempersiapkan bisnisnya dengan matang dan tidak detail. Padahal dalam menjalankan bisnis, pasti akan berhadapan dengan banyak risiko, seperti supplier yang tidak amanah, dan tidak jeli melihat kelebihan produk sendiri. Juga perlu mengetahui cara mendapatkan pelanggan dan cara mempertahankannya, sampai mendeteksi jenis pengeluaran dan pendapatan yang nanti akan diperoleh. Karena itu kegiatan ini sangat membantu anggota PIM dalam membuat business plan.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Komunitas Perempuan Indonesia Maju ini semakin mengerti akan pentingnya pembuatan business plan dan mampu membuat business plan dengan benar sehingga ke depan bisnisnya makin berkembang,” kata Ety Nurhayaty.
Selain Ety Nurhayaty, kelompok Pengabdian Masyarakat ini terdiri dari beberapa anggota yaitu Isnurrini Hidayat Susilowati, Ratnawaty Marginingsih, Eigis Yani Pramularso, serta dua orang mahasiswa yaitu Dafa Firmansyah Hidayat dan Melania Chaterine Marpaung. (maya)
Baca juga :
Bagaimana Mengatasi Cemas Hadapi Ujian SBMPTN ? Psikolog UGM Beri Solusi
Mulai Hari Ini, Simpan Akun Permanen LTMPT untuk SNMPTN dan UTBK-SBMPTN 2022
Angka Kemiskinan Terendah No 1 di Indonesia, Apa Rahasia Kota Sawahlunto ?
Ikuti informasi penting dan menarik dari kampus.republika.co.id. Anda juga dapat berpartisipasi mengisi konten, kirimkan tulisan, foto, info grafis, dan video melalui e-mail : kampus.republika@gmail.com
