News

Dosen ITB Raih Penghargaan G-Mark di Ajang Good Design Award 2023 di Jepang

Bismo dan tim berhasil meraih prestasi di ajang Good Design Award 2023 melalui hasil riset yang diberi nama MODULTRAX (Modular Utility Transport – Exo Terrain). Foto : itb

Kampus— Dosen Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung (FSRD ITB), Bismo Jelantik Joyodiharjo, MDs, yang berhasil meraih penghargaan G-Mark dalam ajang kompetisi tingkat Internasional, Good Design Award 2023. Bersama tim Bismo berhasil meraih prestasi melalui hasil riset yang diberi nama MODULTRAX (Modular Utility Transport – Exo Terrain).

Rangkaian acara Good Design Award diselenggarakan pada Rabu, (25/10/2023), di Grand Hyatt Tokyo (Roppongi Hills) sedangkan pamerannya dilaksanakan pada 25-29 Oktober 2023 di Tokyo Midtown (Roppongi), Akasaka 9-7-1, Minadoku, Tokyo, Jepang.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Sejak tahun 1957 Good Design Award oleh Japan Institute of Design Promotion, merupakan evaluasi desain dan promosi secara komprehensif di Jepang. Mereka terus aktif dalam membuat kehidupan sosial manusia semakin baik melalui desain.

Baca Juga: KPI Bergerak Sukses Gelar Festival KPI 2023, Berharap Forkomnas Hidup Kembali

Bismo Jelantik adalah salahsatu pengajar di Program Studi Desain Produk ITB. Anggota Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia (ADPII) Jawa Barat, kini berfokus dalam mengembangkan beberapa produk dan riset terutama yang berkaitan dengan bidang otomotif.

Riset MODULTRAX yang dihasilkan Bismo dan tim menggunakan metode MPS (Mimicry, Process & System) yang sedang dikembangkan pada studi S3 mereka. Melalui Good Design Indonesia, MODULTRAX menjadi satu dari 17 produk Indonesia yang berhasil meraih penghargaan dalam ajang kompetisi bergengsi ini.

Metode MPS adalah alternatif pengembangan produk yang luas (tradisi sampai industri) dengan pendekatan Mimicry (Surface, Behavior, Function), Process (Formative, Subtractive dan Additive) serta System (Integral, Modular).

“Sejujurnya ini surprise, karena fokus pengembangan MODULTRAX ini lebih kepada riset, kolaborasi desain produk dengan industri, demi perkembangan bidang ilmu dan lapangan pekerjaan desain produk,” ucap Bismo.

Baca Juga: Universitas dengan Jurusan Geografi Terbaik di Indonesia Versi THE WUR by Subject 2024, UGM Peringkat Pertama

MODULTRAX yang dimulai tahun 2021 dengan dukungan dari FSRD ITB, saat ini sudah ada versi 2 nya dengan penguatan inovasi 2023 dari LPIK ITB. Juga 1 unit (V2M) khusus dihibahkan untuk desa 3T oleh LPPM ITB. Akhir tahun ini 2 unit (V2G dan V2J) akan mulai beroperasi di lingkungan kampus ITB.

Pengembangan MODULTRAX menuju produksi massal masih akan melalui proses yang panjang. Karena itu Bismo memohon dukungan dari setiap elemen untuk turut mendukung pengembangan produk ini.

“Semoga keilmuan desain produk khususnya dan kolaborasi akademis dengan industri umumnya, dapat memberikan hasil yang baik dan terimplementasikan di masyarakat,” harap Bismo.(*)

Ikuti informasi penting dan menarik dari kampus.republika.co.id. Silakan menyampaikan masukan melalui e-mail : [email protected]