IPB University Masuk 276 Leading Innovators di Asia Selatan dan Asia Tenggara
IPB University merupakan universitas pertanian yang dikelola negara sejak tahun 1963. Dok : IPB
Kampus.republika.co.id—IPB University terpilih menjadi salah satu Leading Innovatorsdi wilayah Asia Selatan dan Asia Tenggara. Pemilihan dilakukan oleh Clarivate yang menganalisis lebih dari 100 ribu inovasi yang diajukan di seluruh Asia Selatan dan Asia Tenggara antara tahun 2015 dan 2019. Penilaian dilakukan setiap daerah organisasi dengan lebih dari 20 paten.
Tim analis memilih 276 organisasi dari inovator terkemuka. Organisasi-organisasi ini dievaluasi berdasarkan empat indikator yaitu volume, pengaruh, kesuksesan, dan globalisasi.
Studi Clarivate merupakan database atau laporan informasi paten terkemuka di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Studi Clarivate diperkaya dari sumber data Derwent World Patent Index™ (DWPI) dan Derwent Patent Citation Index™ (DPCI).
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Studi Clarivate menilai inovator tersebar di delapan negara yakni India, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Sri Lanka, Thailand, dan Vietnam. Para inovator ini mewakili akademisi, perusahaan, dan lembaga penelitian pemerintah. Dari organisasi, sebanyak 61 persen berlokasi di India dan 39 persen sisanya berasal dari wilayah lain.
Clarivate melihat bahwa IPB University merupakan universitas pertanian yang dikelola negara sejak tahun 1963. Universitas ini fokus pada pertanian tropis dan ilmu sains dan terkenal di dunia di bidangnya. (sumber : ipb)
Ikuti informasi penting dari kampus.republika.co.id. Anda juga dapat berpartisipasi mengisi konten, kirimkan tulisan, foto, info grafis, dan video melalui e-mail : kampus.republika@gmail.com
