Bulan Ramadhan sebentar lagi tiba, persiapkan diri dengan amanalan-amalan. Foto ilustasi. Foto : Reuters
Ilham Budi Permana
Bulan Ramadhan yang penuh kebaikan akan datang. Bulan penuh ampunan, rahmat, maghfirah dan keberkahan akan menghampiri dan menjadi incaran setiap orang beriman.
Segala daya upaya akan dipersiapkan guna menyambut tamu agung bulan mulia ini. Jangan sampai Bulan Rajab dan dan Sya’ban berlalu tanpa mempersiapkan Ramadhan. Sayang ketika sebuah event besar kita tidak persiapkan untuk tampil. Apalagi di Ramadhan tahun ini, tekad kita mesti lebih baik daripada Ramadhan tahun lalu.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Persiapan dan rencana agenda amalan hendaknya segera dimatangkan. Di antara persiapan yang baik untuk menyambut Ramadhan adalah, Pertama, memperbanyak ilmu. Dari sekarang cari kajian-kajian dan baca literatur valid seputar Ramadhan. Karena ibadah syaratnya dua, yaitu ikhlas dan mencontoh nabi kita Muhammad SAW.
Kita harus tahu dan paham keutamaan Ramadhan, hal-hal yang wajib dan sunnah, serta yang membatalkan dan menghilangkan pahala puasa. Juga ibadah-ibadah pengisi shaum kita. Jangan sampai kita beramal tapi tak tahu faedah dan kaifiyat (tata caranya). Banyak buku-buku dan kajian para ulama dan dai-dai seputar Ramadhan yang bisa diikuti. Selagi ditopang dengan dalil yang shahih dan sesuai dengan amalan nabi dan para sahabatnya, yuk sami’naa wa atho’naa (kami dengar kami taat).
Persiapan kedua, perbanyak istighfar dan taubat. Dosa dan maksiat adalah penghalang kita untuk beribadah dan dekat kepadaNya. Sebelas bulan sebelum Ramadhan kemungkinan besar kita banyak melakukan kesalahan maka segera istighfar dan taubat .
Iringi taubat kita dengan syarat-syaratnya seperti yang dikatakan para ulama bahwa taubat memiliki beberapa syarat yaitu; Pertama, menyesal atas dosa yang telah dilakukan. Ingat dosa itu membawa kesengsaraan dan kesialan di dunia dan akhirat dan penyebab hidup tidak tenang. Kedua, segera berhenti dari kesalahan dan dosa tersebut. Azamkan untuk talak tiga dengan dosa tersebut. Supaya tidak terulang, ingat kengerian suul khatimah jika tidak berhenti dari dosa.
Ketiga, berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan dan dosa tersebut di masa akan datang. Keempat, bila dosa berkaitan dengan anak Adam segera minta maaf dan kembalikan hak-hak yang telah dirampas. Misal pernah mengambil harta orang lain segera kembalikan. Bila pernah menzhalimi, menyebar berita hoaks, segera minta maaf kepada yang bersangkutan. Putihkan dengan kebaikan-kebaikan.
Kelima, ikhlas. Taubat mesti ikhlas karena Allah. Amalan yang tidak ikhlas tak akan diterima Allah sebagaimana dijelaskan oleh syariat diantaranya QS Al-Bayyinah ayat 5.
Keenam, segera taubat sebelum ajal dan kiamat tiba. Taubat seorang seorang hamba akan diterima sebelum nyawa di tenggorokan dan sebelum hari kiamat tiba. Ingat ajal tidak ada yang tahu. So.. lekas taubat. Ibarat buah kelapa yang jatuh tidak hanya kelapa muda, tapi ada juga kelapa muda, kelapa tua pun ada yang jatuh ke tanah. Kematian itu bisa dialami bayi, anak-anak, remaja, dewasa, dan lansia. Semoga husnul khatimah.
Persiapan ketiga menghadapi Ramadhan adalah banyak berdoa. Perbanyaklah doa agar dimudahkan untuk menjalani perintah-perintahNya dan menjauhi larangan-laranganNya. Mohon kesehatan dan kemudahan kepadaNya untuk istiqamah beribadah kepadaNya.
Itulah tips kita menyambut Ramadhan. Tambahan bagi teman-teman yang masih ada utang puasa tahun lalu segera qadha/ganti di bulan Sya’ban nanti. Persiapan diri, hati, ilmu, badan dan harta untuk menyambut dan mengisi Ramadhan tahun ini. Buat list ibadah yang akan kita lakukan baik yang wajib dan yang sunnah. Terus tambah ilmu dengan belajar, belajar, dan belajar. Semoga Allah memberi kemudahan dan taufik kepada kita semua. Aamiin. Baarakallaahu fiikum. Wallahu a’laam
Ilham Budi Permana
Kepala SD Islam Imam Syafi’i Kisaran, Asahan, Sumatera Utara (Sumut)
Ikuti informasi penting dan menarik hari dari kampus.republika.co.id. Anda juga dapat berpartisipasi mengisi konten, kirimkan tulisan, foto, info grafis, dan video melalui e-mail : kampus.republika@gmail.com
