Beasiswa

Ditjen Diktiristek Buka Pendaftaran Beasiswa S3 di Austria, Cek Syaratnya

Pendaftaran beasiswa S3 di Austria paling lambat 1 Maret 2024. Ilustrasi. Foto :  travelphotodiscovery

Kampus—Direktorat Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Diktiristek) Kemdikbudristek membuka pendaftaran beasiswa S3 di Austria. Beasiswa Indonesia-Austria Scholarship Programme (IASP) tahun 2024 itu merupakan beasiswa pendidikan jenjang doktor diperguruan tinggi Austria dan diperuntukkan bagi dosen tetap pada perguruan tinggi di bawah pembinaan Kemendikbudristek.

Pendaftaran beasiswa S3 di Austria dilakukan di laman http://beasiswadosen.kemdikbud.go.id dan memilih menu beasiswa Indonesia-Austria Scholarship Programme (IASP). Pendaftaran paling lambat 1 Maret 2024.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Penawaran beasiswa S3 di Austria dituangkan surat Ditjen Diktiristek Nomor : 6125/E4/DT.04.02/2023 6 November 2023 tentang Pendaftaran Beasiswa IASP Tahun 2024. Berikut adalah persyaratannya.

Baca Juga: 24 SMA Terbaik di Semarang Berdasarkan Nilai UTBK, Terbanyak Negeri, Teratas Swasta

Syarat dan ketentuan Beasiswa S3 di Austria Diktiristek


1. Berstatus dosen tetap pada perguruan tinggi di bawah pembinaan Kementerian Pendidikan,Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
2. Memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN)
3. Memiliki surat izin dari pemimpin perguruan tinggi asal (untuk dosen PTN) dan/atau dari Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah masing-masing (untuk dosen PTS)
4. Memiliki gelar magister, dengan tahun kelulusan maksimal 5 tahun pada tahun pendaftaran
5. Belum memiliki gelar doktor dan tidak sedang menempuh pendidikan jenjang doktor (on-going)
6. Memiliki sertifikat kemampuan bahasa Inggris dengan ketentuan skor minimal, yaitu: TOEFL iBT® 90; atau TOEFL ITP® 550; atau IELTS™ 6,5, yang masih berlaku (maksimal dua tahun
terakhir)
7. Mempunyai usulan penelitian (research proposal) 2-4 halaman (title, content, methodology, dan timetable), yang telah disetujui calon pembimbing/supervisor di perguruan tinggi Austria

Baca Juga: 12 Madrasah Aliyah (MA) Terbaik di Indonesia, Masuk 100 Besar Sekolah Terbaik Versi UTBK


8. Usia maksimal 35 tahun (pada 31 Desember tahun pendaftaran)
9. Memiliki CV dalam bahasa Inggris
10. Memiliki dua buah surat rekomendasi akademik berbahasa Inggris (contoh: dari pembimbing magister atau atasan langsung)
11. Memiliki paspor yang masih berlaku (minimal 1 tahun)
12. Memiliki Letter of Acceptance (LoA) yang masih berlaku dan tidak bersyarat (unconditional) dari perguruan tinggi tujuan atau dari calon pembimbing/supervisor di perguruan tinggi tujuan
13. Memiliki ijazah dan transkrip nilai pendidikan program magister (dalam bahasa Inggris) sesuai aslinya
14. Sehat jasmani dan rohani, dibuktikan dengan surat keterangan dokter rumah sakit pemerintah
15. Pelamar yang berstatus suami/istri dan memiliki bidang keilmuan yang sama, tidak diperkenankan melamar pada perguruan tinggi yang sama dan/atau dibimbing oleh supervisor yang sama.

Baca Juga: Kampus dengan Prodi Ilmu Komputer Terbaik di Indonesia Versi THE WUR by Subject 2024, ITB Nomor Satu

Informasi mengenai beasiswa S3 di Austria pada laman https://grants.at/en/ atau menghubungi administrator beasiswa luar negeri Direktorat Sumber Daya melalui email: [email protected]. (*)

Ikuti informasi penting dan menarik dari kampus.republika.co.id. Silakan menyampaikan masukan melalui e-mail : [email protected]

Kampus Republika partner of @republikaonline
kampus.republika.co.id
Instagram: @kampusrepublika
Twitter: @kampusrepublika
Facebook: Kampus Republika
Email: [email protected]