30 Finalis Ikut Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) 2022
Kampus— Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) Tahun 2022 resmi dibuka di Makara Art Center Universitas Indonesia (UI), Kota Depok, Jawa Barat, Kamis malam (29/09/22). Sebanyak 30 finalis berhasil lolos Pilmapres, terdiri dari jenjang Diploma 15 orang dan jenjang Sarjana 15 orang.
Kepala Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) sekaligus Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Asep Sukmayadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pilmapres merupakan pertalian atau ajang untuk bisa memberikan pengalaman sekaligus kesempatan mahasiswa untuk mencipta dan berkiprah untuk bermanfaat bagi diri sendri, keluarga, kampus, bangsa dan negara.
“Itulah setinggi-tingginya prestasi yang kita definisikan. Tidak semua mahasiswa memiliki kesempatan ini. Dan saya yakin itu akan tertanam jauh di dalam benak adik-adik dan jauh di dalam hati adik-adik untuk jadi pengalaman yang berharga, itu yang terpenting,” ujar Asep dalam acara pembukaan pelaksanaan final Pilmapres.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI, Prof Dr Abdul Haris menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada 30 finalis yang terpilih. “Keikutsertaan kalian dalam ajang Pilmapres ini merupakan kesempatan yang luar biasa. Manfaatkan kegiatan sebaik-baiknya. Dari tahun ke tahun, Pilmapres ini berhasil melahirkan alumni-alumni yang prestatif dan kontributif baik di tingkat nasional ataupun di tingkat global,” pungkas Abdul Haris.
Ketua Panitia Pelaksanaan Pilmapres UI sekaligus Direktur Kemahasiswaan UI, Dr Badrul Munir juga menyambut secara hangat kedatangan Juri dan Panitia. "Semoga selama tiga hari ini, finalis mahasiswa berprestasi dapat menunjukkan yang terbaik dan menjadi contoh bagaimana mahasiswa yang baik. Tentunya ini adalah perjuangan yang berat telah dimuali dari tingkat jurusan hingga bisa ke tingkat nasional,” ujar Badrul.
Sebelumnya finalis telah melewati tahapan seleksi berjenjang mulai dari seleksi dari universitas masing-masing, kemudian penilaian seleksi wilayah dan penilaian seleksi nasional awal.
Mahasiwa yang terpilih dari Program Sarjana adalah A Muhammad Athallah Naufal (Universitas Pertamina), Alifia Zahratul Ilmi (Institut Teknologi Bandung), Cita Amalia Husna (Universitas Gadjah Mada), Dhifan Kemal Akbar (Universitas Indonesia), Dyan Puji Lestari (Universitas Tanjungpura), Fiqey Indrianti Eka Sari (Institut Teknologi Sepuluh November), Hendriansyah (Universitas Dian Nusantara), I Made Arya Winata (Universitas Udayana), Ilham Muhammad (Universitas Diponegoro), Ipangga Hulian (Universitas Andalas), Muhammad Azmiyanoor (Universitas Lambung Mangkurat), Nurjaya (Universitas Negeri Semarang), Rio Kevin Marcello Alwi (Institut Pertanian Bogor), Verrel Sutanto (Universitas Ciputra Surabaya), dan Vicko Taniady (Universitas Jember).
Sementara mahasiswa yang terpilih dari Program Diploma adalah Afri Candra (Politeknik Negeri Padang), Alya Izzaty Bika (Universitas Muhammadiyah Yogyakarta), Andre Ferdiawan (Universitas Negeri Jakarta), Andreas Pratama Putra (Institut Teknologi Sepuluh November), Athaya Astiq (Universitas Negeri Padang), Dhea Radika Putri (Politeknik Negeri Sriwijaya), Hermansyah (Politeknik Negeri Semarang), Indah Ika Nurcahyani (Universitas Islam Indonesia), Ivan Taufiq Nugraha (Institut Pertanian Bogor), Lea Agustin Syah Putri (Universitas Bengkulu), Muhammad Tegar Hafizh (Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya), Muhammad Yusuf Basqara (Universitas Telkom), Nazilatul Hidayah (Universitas Diponegoro), Nur An-Huha Muniroh (Universitas Muhammadiyah Purwokerto), dan Ujang Supriyadi (Politeknik Elektronika Negeri Surabaya).
Seluruh finalis akan mengikuti rangkaian seleksi untuk menentukan pemenang. Rangkaian seleksi tersebut adalah Diskusi (Bahasa Inggris) Focus Group Discussion (FGD) dan Leaderless Group Discussion (LGD), Presentasi Gagasan Kreatif (GK), Produk Inovatif (PI), dan Capaian Unggulan (CU), dan Kelas Wawasan Kebangsaan. Penilaian dalam rangkaian seleksi ini akan dilakukan oleh Dewan juri yang berasal dari praktisi dan akademisi di berbagai perguruan tinggi Indonesia.
Dari rangkaian seleksi tersebut, akan dipilih tiga pemenang dari masing-masing program yang akan disampaikan pada acara Malam Penganugerahan Pilmapres Nasional pada Sabtu (01/10/22). Melalui acara ini, Asep Sukmayadi juga berpesan agar finalis dapat terus berjuang meskipun ajang ini telah berakhir.
“Kami berharap adik-adik tidak memandang hanya sampai disini. Hanya sekedar sebagai kompetisi saja, tetapi ada jalan terbentang yang adik-adik harus terus retas untuk jadi bagian dari pembuktian diri bahwa adik-adik adalah bagian dari generasi yang terpilih,” tegas Asep.
Baca juga :
Lomba Pembuatan Produk Berbasis Teknologi Metaverse untuk Mahasiswa, Yuk Ikut
Lomba Konten APBN 2022 di YouTube dan TikTok untuk Pelajar, Yuk Merapat
Ini 23 Finalis Lomba Paduan Suara Mahasiswa Nasional Tahun 2022
Sekretariat Negara Buka Lowongan Magang untuk Mahasiswa, Ini Syarat Lengkapnya
Kemdikbudristek Buka Pendaftaran Mahasiswa Pendamping KLS, Dikonversi Magang 20 SKS
Ini Tips Agar Lolos IISMA dari Mahasiswa ITB
Beasiswa Pendidikan 2022 Dibuka, Klik Link beasiswa.kemdikbud.go.id/
Kemkominfo Tawarkan Beasiswa S2 Luar Negeri, Ini Persyaratannya
Mau Berburu Beasiswa Tahun 2022 ? Ini Linknya
Mahasiswa UI Raih Empat Juara di Asian Universities Alliance Youth Forum 2022
Ikuti informasi penting dari kampus.republika.co.id. Silakan memberi masukan, kritik, dan saran melalui e-mail : kampus.republika@gmail.