Dosen Universitas BSI Beri Pelatihan Penanggulangan Praktik Rentenir
Dosen Universitas Bina Sarana Informatika (Universitas BSI) memberikan pelatihan Manajemen Usaha dan Strategi Penanggulangan Praktik Rentenir di Ranting Muhammadiyah Kayu Manis Jakarta Timur, Sabtu (01/4/2023). Foto : dok
Kampus—Dosen Progran Studi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bina Sarana Informatika (Universitas BSI) menggelar kegiatan Pengabdian Masyarakat (PM) dengan memberikan pelatihan Manajemen Usaha dan Strategi Penanggulangan Praktik Rentenir. Pelatihan diikuti ibu-ibu single parent (janda) binaan Amal Usaha Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Ranting Muhammadiyah Kayu Manis Jakarta Timur di kantor Ranting Muhammadiyah Kelurahan Kayumanis, Jakarta Timur, Sabtu (01/4/2023)
Muhammadiyah Kayumanis adalah salah satu ranting gerakan dakwah Muhammadiyah di Kelurahan Kayumanis Kota Jakarta Timur. Ranting ini juga memiliki satu lembaga yang berorientasi terhadap pelayanan sosial atau disebut dengan Majelis Pelayanan Sosial (MPS). MPS ini membina kesejahteraan sosial masyarakat yang berfokus terhadap yatim dan dhuafa, kaum fakir dan miskin, serta para Ibu-ibu single parent (janda) dalam menunjang kesejahteraannya.
Dalam acara pengabdian masyarakat tersebut peserta mendapatkan materi dan pelatihan cara mangatur usahanya di bidang keuangan dan pengembangan produk usaha kecilnya. Dengan pelatihan itu diharapkan para peserta terhindar dari praktik rentenir.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Ratnawaty Marginingsih selaku ketua panitia menuturkan bahwa anggota masyarakat mengalami kendala dalam melakukan manajemen usaha dengan baik. Ini mengakibatkan anggota amal usaha mengalami kesulitan dalam memajukan usahanya dan banyak menghentikan usahanya karena kehabisan modal. Jika kondisi ini terjadi dikhawatirkan melakukan peminjaman modal usaha kepada para rentenir. Diskusi dan penjelasan pertanyaan pada Pelatihan Manajemen Usaha dan Strategi Penanggulangan Praktik Rentenir kepada ibu-ibu Binaan Amal Usaha Ranting Muhammadiyah Kayumanis Jakarta Timur, Sabtu (01/4/2023). Foto : dok
Oleh karena itu untuk meningkatkan usahanya adalah dengan melakukan manajemen usaha yang benar mulai dari bahan baku sampai dengan pemasaran produk. Inovasi produk harus dilakukan sehingga lebih disukai konsumen. Pengaturan masalah keuangan juga menjadi bagian yamg penting yang harus diperbaiki,
“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan ibu-ibu yang melakukan usaha kecil dapat mengembangkan usahanya melalui perbaikan dan inovasi produk sehingga dapat meningkatkan penjualannya. Dengan meningkatkan penjualan maka keuntungan juga akan meningkat sehingga ibu-ibu tidak perlu meminjam modal terutama kepada rentenir” kata Ratnawaty Marginingsih.
Kelompok Pengabdian Masyarakat yang diketuai Ratnawaty Marginingsih ini, beranggotakan Isnurrini Hidayat Susilowati, Etty Nurhayaty dan Chanissa Purwaningrum, Selain itu bergabung juga dua mahasiswa yaitu Muhammad Arsy dan Rachelita Aurencia Ananda.
Ikuti informasi penting dari kampus.republika.co.id. Silakan memberi masukan, kritik, dan saran melalui komen di bawah ini atau melalui e-mail : kampus.republika@gmail.
