Peserta Didik Berkebutuhan Khusus Raih Dua Emas dan Satu Perak di Kompetisi Chef Internasional 2023
Tiga peserta didik berkebutuhan khusus, M Hafiz Farhan Syafawi, Nurul Hikmah, dan Made Agus Ari Purnawan meraih medali di The 13th Salon Culinaire 2023. Foto : puspresnas
Kampus—Prestasi membanggakan diraih oleh Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (PDBK). Tiga PDBK berhasil meraih dua emas dan dua perak di ajang Kompetisi Chef Internasional The 13th Salon Culinaire 2023 yang digelardi Jakarta International Expo (JIExpo), 25-28 Juli 2023.
The 13th Salon Culinaire 2023 adalah ajang bergengsí skala dunia dari World Association of Chefs Societies. Kompetisi ini diikuti oleh beberapa negara dengan melibatkan chef profesional dan siswa perhotelan serta mendatangkan lebih dari 80 juri dari luar dan dalam negeri. Ajang ini diselenggarakan dan didukung oleh Indonesia Pastry Allience (IPA), Association of Culinary Professionals Indonesia (ACPI), dan Young Chef Club Indonesia (YCCI).
Dalam ajang tersebut M Hafiz Farhan Syafawi dari SLB-B Negeri Pembina Palembang, Sumatera Selatan dan Made Agus Ari Purnawan dari SLB Negeri 2 Denpasar, Bali yang meraih medali emas. Sedangkan Nurul Hikmah dari SLB-C Negeri Pembina, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan meraih medali perak.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Ketiga peserta sebelumnya telah melalui pembinaan dan seleksi sebanyak tiga tahap yang dijaring dari pemenang Lomba Kompetensi Siswa Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (LKS-PDBK) tahun 2022. Pembinaan ini dilakukan oleh tim dari Indonesia Pastry Alliance (IPA) yang diketuai oleh Chef Ucu Sawitri.
Kemendikbudristek melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) mengirimkan tiga peserta tersebut pada kelas Dress the Cake. Dalam ajang ini, peserta diwajibkan membuat dan menghias kue dengan ukuran diameter 30 cm sesuai kreativitas mereka dalam waktu dua jam. Ketiga Peserta Didik Berkebutuhan khusus menunjukkan kreativitas yang luar biasa dengan membuat kue dipadukan dengan berbagai hiasan.
Dengan kreasi tersebut, tiga Peserta Didik Berkebutuhan Khusus ini berhasil meraih dua medali emas dan satu medali perak meskipun harus berkompetisi dengan peserta yang tidak berkebutuhan khusus. Hal ini dikarenakan ajang kompetisi internasional ini dibuka secara umum dan para peserta merupakan chef profesional dan siswa perhotelan. Tidak hanya itu, ketiga peserta mendapatkan nilai tertinggi pada kelas Dress the Cake dan ungguldi atas peserta asal China.
"Selamat kepada anak-anakku yang meraih dua medali emas dan satu perak. Merupakan prestasi yang membanggakan dan semoga prestasi ini menjadi inspirasi untuk anak-anak Indonesia,” kata Pelaksana Tugas (Plt.\) Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kemendikbudristek Hendarman PhD seperti dirilis laman puspresnas.
Ikuti informasi penting dan menarik dari kampus.republika.co.id. Silakan menyampaikan masukan, kritik, dan saran melalui komen di bawah ini atau e-mail : kampus.republika@gmail.com
