Beasiswa Kewirausahaan LPDP, Syaratnya tak Harus Punya Usaha
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) juga menyediakan Beasiswa Kewirausahaan, yakni beasiswa jenjang magister luar negeri yang diperuntukkan bagi warga negara Republik Indonesia yang bergerak dalam bidang kewirausahaan. Foto : LPDP
Kampus—Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menyediakan sejumlah kategori untuk penerima beasiswa 2022. Salah satunya diperuntukkan bagi mereka yang bergerak di bidang kewirausahaan.
Berdasarkan informasi dari laman https://lpdp.kemenkeu.go.id/, Beasiswa Pendidikan Indonesia Kewirausahaan selanjutnya disebut BPI Kewirausahaan, adalah beasiswa jenjang magister luar negeri yang diperuntukkan bagi warga negara Republik Indonesia yang bergerak dalam bidang kewirausahaan. Mereka yang mendapat beasiswa ini nantinya bisa menempuh jenjang pendidikan Magister Luar Negeri satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan. Durasi pendanaan studi sebagaimana dimaksud tidak termasuk matrikulasi bahasa.
Pendaftar yang telah mempunyai LoA (Letter of Acceptance Unconditional) wajib memilih 1 (satu) Perguruan Tinggi Tujuan Luar Negeri sesuai dengan LoA yang telah dimiliki. LoA Unconditional adalah surat resmi dari perguruan tinggi (official admission)yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima sebagai mahasiswa di perguruan tinggi tersebut dengan tanpa persyaratan. Pendaftar yang belum memiliki LoA wajib memilih tiga perguruan tinggi tujuan dan program studi bidang kewirausahaan (entrepreneurship)
Persyaratan khusus BPI Kewirausahaan, bagi yang memiliki usaha, dibuktikan dengan proposal bisnis berjalan. Proposal ini sekurang-kurangnya memuat, ide atau gambaran produk/bisnis, analisis pasar, pendiri usaha (founder), rencana produk dan pemasaran, rencana produksi/operasi, pencana pengembangan, dan rencana keuangan.
Belum punya usaha ? Tenang saja, bisa juga tetap mendapatkan BPI Kewirausahaan. Caranya, dengan mengunggah proposal bisnis yang akan dijalankan, yang sekurang-kurangnya memuat hal-hal seperti pada persyaratan proposal bisnis yang sudah sudah berjalan.
Bagi yang tertarik bisa langsung melakukan pendaftaran secara online hingga 2 Maret 2022.
Pendaftar BPI Kewirausahaan tidak boleh berstatus sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Pegawai Negeri Sipil (PNS), anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), atau anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Ada dua tahap seleksi. Seleksi Beasiswa Tahap 1 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Agustus 2022. Seleksi Beasiswa Tahap 2 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Januari 2023
Proses Seleksi Beasiswa Kewirausahaan adalah, seleksi administrasi, seleksi bakat skolastik, dan seleksi substansi. Bagi pendaftar program Beasiswa Kewirausahaan yang mengunggah LoA Unconditional dan telah diakui LPDP pada seleksi administrasi,dapat melanjutkan ke tahap seleksi substansi tanpa mengikuti seleksi bakat skolastik.
Proses seleksi akan dilakukan dengan menyesuaikan kebijakan pemerintah terkait pandemi Covid-19. Proses seleksi dapat dilakukan secara daring atau luring, atau gabungan daring dan luring (hybrid) menyesuaikan kebijakan pemerintah tersebut. Karena itu, pada aplikasi pendaftaran, pendaftar harus memilih kota/lokasi seleksi yang disediakan oleh LPDP. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi jika nantinya seleksi akan dilakukan secara luring atau hybrid.
Berminat mendapatkan beasiswa LPDP melalui jalur BPI Kewirausahaan ? Silakan saja mendapat informasi lebih lengkap DISINI.
Ikuti informasi penting dari kampus.republika.co.id. Anda juga dapat berpartisipasi mengisi konten, kirimkan tulisan, foto, info grafis, dan video melalui e-mail : kampus.republika@gmail.com
